Komunikasi 4 G

1.      Sekilas 4G

Perkembangan teknologi nirkabel dari generasi pertama hingga saat ini sudah mengalami banyak perubahan dan perkembangan yang sangat signifikan. Semua itu dipicu dari banyak factor mulai dari kebutuhan yang semakin kompleks hingga sifat alami manusia itu sendiri yang tidak pernah merasa puas untuk menghadirkan inovasi-inovasi baru. Layanan 4G berbasis Long Term Evolution (LTE) komersial pertama dan terbesar di dunia diklaim telah diluncurkan oleh TeliaSonera dan Ericsson di Stockholm, Swedia. Carl-Hendric Svanvberg, Presiden dan CEO Ericsson menyebut ini sebagai peristiwa bersejarah. “Era baru dari pita lebar bergerak baru saja dimulai hari ini. Dengan LTE, yang juga disebut dengan 4G, pengalaman pita lebar bergerak Anda bergerak ke tingkat yang lebih tinggi. Kecepatan LTE memberikan Anda rasa kemudahan dalam mengakses pita lebar,” tuturnya. LTE merupakan teknologi komunikasi bergerak generasi berikutnya yang didesain untuk memindahkan jumlah data yang sangat besar. Teknologi ini dikatakan sebagai cara yang hemat dan efisien, dengan mengoptimalkan penggunaan pita frekuensi dan mengangkat kecepatan akses seringan serat di udara. Pengguna pun dapat menikmati layanan apapun secara online dengan lebih mudah. Mulai dari download video berdefinisi tinggi (HD) hingga permainan online berjaring. Dan sekarang pusat kota Stockholm sepenuhnya tercakup oleh jaringan LTE, membuat hal ini diklaim menjadi penyebaran LTE terbesar sampai saat ini.

Berikut iniakan dibahas sekilas mengenai perkembangan dari 3 teknologi generasi pendahulu dari 4G. Atau bisa dikatakan teknologi yang ada sebelum 4G. Ketiga generasi teknologi tersebut diantaranya adalah:

·         Generasi pertama: hampir seluruh sistem pada generasi ini merupakan sistem analog dengan kecepatan rendah (low-speed) dan suara sebagai objek utama. Contoh: NMT (Nordic Mobile Telephone) dan AMPS (Analog Mobile Phone System).

·         Generasi kedua: dijadikan standar komersial dengan format digital, kecepatan rendah - menengah. Contoh: GSM dan CDMA2000 1xRTT.

·         Generasi ketiga: digital, mampu mentransfer data dengan kecepatan tinggi (high-speed) dan aplikasi multimedia, untuk pita lebar (broadband). Contoh: W-CDMA (atau dikenal juga dengan UMTS) dan CDMA2000 1xEV-DO.

·         Antara generasi kedua dan generasi ketiga, sering disisipkan Generasi 2,5 yaitu digital, kecepatan menengah (hingga 150 Kbps). Teknologi yang masuk kategori 2,5 G adalah layanan berbasis data seperti GPRS (General Packet Radio Service) dan EDGE (Enhance Data rate for GSM Evolution) pada domain GSM dan PDN (Packet Data Network) pada domain CDMA. 4G merupakan pengembangan dari teknologi 3G. Nama resmi dari teknologi 4G ini menurut IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) adalah "3G and beyond". Sebelum 4G, High-Speed Downlink Packet Access (HSDPA) yang kadangkala disebut sebagai teknologi 3,5G telah dikembangkan oleh WCDMA sama seperti EV-DO mengembangkan CDMA2000. HSDPA adalah sebuah protokol telepon genggam yang memberikan jalur evolusi untuk jaringan Universal Mobile Telecommunications System (UMTS) yang akan dapat memberikan kapasitas data yang lebih besar (sampai 14,4 Mbit/detik arah turun).

2.      Sejarah 4G

Perkembangan teknologi nirkabel dapat dirangkum sebagai berikut:

§  Generasi pertama: hampir seluruh sistem pada generasi ini merupakan sistem analog dengan kecepatan rendah (low-speed) dan suara sebagai objek utama. Contoh: NMT (Nordic Mobile Telephone) dan AMPS (Analog Mobile Phone System).

§  Generasi kedua: dijadikan standar komersial dengan format digital, kecepatan rendah - menengah. Contoh: GSM dan CDMA2000 1xRTT.

§  Generasi ketiga: digital, mampu mentransfer data dengan kecepatan tinggi (high-speed) dan aplikasi multimedia, untuk pita lebar (broadband). Contoh: W-CDMA (atau dikenal juga dengan UMTS) dan CDMA2000 1xEV-DO.

Antara generasi kedua dan generasi ketiga, sering disisipkan Generasi 2,5 yaitu digital, kecepatan menengah (hingga 150 Kbps). Teknologi yang masuk kategori 2,5 G adalah layanan berbasis data seperti GPRS (General Packet Radio Service) dan EDGE (Enhance Data rate for GSM Evolution) pada domain GSM dan PDN (Packet Data Network) pada domain CDMA. 4G merupakan pengembangan dari teknologi 3G. Nama resmi dari teknologi 4G ini menurut IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) adalah "3G and beyond". Sebelum 4G, High-Speed Downlink Packet Access (HSDPA) yang kadangkala disebut sebagai teknologi 3,5G telah dikembangkan oleh WCDMA sama seperti EV-DO mengembangkan CDMA2000. HSDPA adalah sebuah protokol telepon genggam yang memberikan jalur evolusi untuk jaringan Universal Mobile Telecommunications System (UMTS) yang akan dapat memberikan kapasitas data yang lebih besar (sampai 14,4 Mbit/detik arah turun).

3.      Pengertian 4G

Fourth generationatau sering disingkat 4G adalah sebuah generasi penerus dari teknologi 3G.Nama resmi yang diberikan dari teknologi ini adalah 3G and beyond.Perbedaan yang sangat menonjol dari teknologi pendahulunya adalah seluruh jaringan yang digunakan sudah berbasis IP (Internet Protokol).Sedangkan teknologi yang dipakai adalah Session Initiation Protocol (SIP) yang dikembangkan oleh Internet Engineering Task Force (IETF). Jadi, identifikasi atau pengenal dari setiap pengguna teknologi ini nantinya tidak akan menggunakan nomer seperti +6221 xxxxxxxx, melainkan akan berupa URL seperti SIP: budianto@contoh.com.

Keunggulan utama yang disediakan dari 4G adalah Bandwidth yang disediakan sangat tinggi. Kecepatan transfer data dari 4G ini bisa mencapai 54 Mbps, hal ini tentu jauh lebih besar dari teknologi 3G yang hanya mencapai 2 Mbps saja, ataupun HSDPA yang dikenal dengan 3,5 G yang hanya bisa mencapai 14,4 Mbps di jaringan GSM. Dengan besarnya kecepatan transfer data yang disediakan, hal ini tentu akan semakin memudahkan penggunaan serta kenyamanan para penguna pada saat mereka melakukan aktivitas saat video calling maupun menonton acara favorit melalui mobile tv. Dengan mengandalkan jalur internet dan murahnya koneksi internet, tentu sangat menggembirakan dalam penggunaan teknologi 4G ini dalam berkomunikasi dibandingkan dengan teknologi komunikasi yang ada saat ini.        Sistem 4G akan dapat menyediakan solusi IP yang komprehensif dimana suara, data, dan arus multimedia dapat sampai kepada pengguna kapan saja dan dimana saja secara realtime, pada rata-rata data lebih tinggi dari generasi sebelumnya. Teknologi 4G akanmenjadi sebuah sistem berbasis IP yang terintegrasi penuh. Halini akan dicapai setelah teknologi kabel dan nirkabel dapat dikonversikan dan mampu menghasilkan kecepatan 100Mbps dan 1Gbps baik dalam maupun luar ruang dengan kualitas premium serta keamanan akses data yang tinggi. Setiap handset(perangkat) 4G akan langsung mempunyai nomor IP v6 dilengkapi dengan kemampuan untuk berinteraksi internet telephony yang berbasis Session Initiation Protocol (SIP). Semua jenis radio transmisi seperti GSM, TDMA, EDGE, CDMA 2G, 2.5G akan dapat digunakan, dan dapat berintegrasi dengan mudah dengan radio yang di operasikan tanpa lisensi seperti IEEE 802.11 di frekuensi 2.4GHz & 5-5.8Ghz, bluetooth dan selular. Integrasi voice dan datadalam channel yang sama serta integrasi voice yang lebih baik.

3.      Pengenalan Teknologi 4G di Indonesia

Di Indonesia perangkat teknologi komunikasi mobile yang masih trend saat ini adalah teknologi 3G& 3.5G.Namun tahukah anda, bahwa teknologi ini sebentar lagi harus berkompetisi dengan teknologi 4G. Dengan berbagai fitur yang di usung oleh masing-masing teknologi hal ini akan menjadi persaingan yang ketat. Meskipun 4G mampu manjanjikan berbagai fitur baru serta kecepatan akses yang tinggi bukan berarti teknologi akan serta merta diterima secara mutlak sebagai sebuah teknologi baru. Diperlukan sebuah proses serta pengenalan lebih lanjut lagi dari teknologi ini agar secar luas dapat diterima oleh sebagian besar kalangan.

Melihat dari aspek kecepatan akses yang dimiliki, apabila dibandingkan dengan teknologi 3,5G yang masih minim di Indonesia yang memiliki kecepatan akses data hingga 7,2 Mbps, maka teknologi 4G memiliki kecepatan akses hingga 10 kalinya yaitu 100Mbps. Secara teori teknologi ini dapat menghasilkan kecepatan download hingga 100Mbps.Sebagai gambaran, seorang mahasiswa bernama Areka mendownload “film” sebesar 700Mb. Bila kondisi memenuhi maka seharusnya “film” akan selesai di download hanya dalam waktu 7 menit saja.

Pada saat ini Indonesia sebenarnya baru memasuki dan memulai tahap 3.5G atau yang biasa disebut sebagai HSDPA (High Speed Downlink Packet Access)yang mampu memberikan kecepatan akses hingga 3.6 Mb/s (termasuk koneksi pita lebar (broadband connection). Berkaitan dengan teknologi 4G, SIP adalah protokol inti dalam internet telephony yang merupakan evolusi terkini dari Voice over Internet Protocol maupun Telephony over Internet Protocol. Teknologi tersebut banyak di perdebatkan oleh operator, pemerintah dan DPRbelakangan ini. Tidak lama lagi internet telephonyakan menjadi tulang punggung utama infrastruktur telekomunikasi. Teknologi internet telephony memungkinkan pembangun infrastruktur telekomunikasi rakyat secara swadaya masyarakat (tanpa Bank Dunia, IMF maupun ADB) bahkan mungkin tanpa kontrol pemerintah sama sekali.

Dengan menggunakan teknologi SIP dalam 4G, nomor telepon PSTN hanyalah sebagian kecil dari identifikasi telepon. Bagian besarnya akan dilakukan menggunakan URL. Kita tidak lagi perlu bergantung pada nomor telepon yang dikendalikan oleh pemerintah untuk berkomunikasi via internet-telepon.Infrastruktur internet telephony memungkinkan kita untuk menyelenggarakan sendiri banyak hal tanpa tergantung lisensi pemerintah dan tidak melanggar hukum.

Teknologi 4G juga berpotensi akan menyebabkan kemunduran bagi teknologiInternet Network (IN) yang saat ini merupakan infrastruktur telekomunikasi yang digunakan berbagai provider. Hal tersebut disebabkan terbukanya jalur arus bawah yang dapat didownload dan diakses gratis dari internet. Jalur bawah tanah bisa diartikan sebagai sebuah cara tidak lazim yang tidak mendapat perhatian khusus dari pihak terkait.

4.      Operator 4G pertama di Indonesia

Sitra WiMAX merupakan operator 4G pertama yang meluncurkan layanan 4G Wireless Broadband di Indonesia. Sitra WiMAX adalah bagian dari Lippo Group dan merek dagang terbaru dari PT. Firstmedia Tbk. Sitra WiMAX akan melayani 4G Wireless Broadband pertama di Indonesia di daerah terpadat dan sekaligus memiliki hak izin BWA termahal yaitu di coverage Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Propinsi Banten, Sumatera Utara, dan Propinsi NAD.

5.      Fitur-fitur 4G

4G menyediakan beberapa teknologi Wi-Fi dan WiMAX juga aplikasi akses broadband seperti MMS (Multimedia Messaging Service), Video Call, Mobile TV, DVB, UMB.

·         MMS (Multimedia Messaging Service)

Sebagaimana kita ketahui dari teknologi sebelumnya bahwa MMS adalah sebuah pesan singkat dimana kita dapat menaruh gambar dan suara pada pesan tersebut.

·         Video Call

Salah satu contoh layanan yang paling terkenal dalam 3G adalah video call dimana gambar dari lawan bicara kita dapat dilihat dari handphone 3G kita.Didalam 4G teknologi ini makin diperbaharui sehingga kualitas gambar serta suara menjadi semakin bagus.

·         Mobile TV

Mobile TV adalah sebuah nama yang digunakan untuk mendeskripsikan suatu layanan ke jaringan telekomunikasi telepon selular, atau biasa disebut cellular phone carrierdimana kita dapat berlangganan untuk mendapatkan akses siaran Televisi dari stasiun penyiaran televisi.

Pelayanan dalam mobile TV didasari dari berbagai aspek dan pandangan dalam jaringan televisi kabel biasa. Sebagai tambahan untuk mobilitas, Mobile TV juga menyediakan beberapa variasi pilihan servis termasuk layanan yang bernama TV Pod casts dimana provider dapat mengirimkan video yang ingin kita lihat. Penyedia layanan ini bekerja selama 24 jam penuh.Apabila kita ingin melihat siaran televisipada malam hari kita dapat melakukannya.

·         UMB(Ultra Mobile Broadband)

UMB (Ultra Mobile Broadband) merupakan salah satu dari teknologi baru yang disediakan 4G. merupakan sebuah merek nama proyek 3GPP2 untuk mengembangkan CDMA2000. Sistem dari UMB ini menganut sistem terbaru yang diberi nama OFDMA teknologi yang terbaru dangan teknik advanced antena yng dapat menyediakan data bandwidth sampai dengan 100 Mbps. Tujuan utama dari UMB adalah meningkatkan data bandwidth serta mengurangi kelambatan pada saat mengakses merek nama untuk proyek 3GPP2 dalam meningkatkan standar CDMA2000 ponsel untuk aplikasi generasi berikutnya.

UMB secara signifikan meningkatkan kapasitas sistem, menigkatkan kualitas akses data secara merata di seluruh tingkat sel, menurunkan biaya, meningkatkan kualitas layanan yang telah ada. Teknologi ini akan memberikan pengguna dengan layanan berbasis IP bersamaan dalam lingkungan mobilitas penuh. Standardisasi UMB diharapkan akan selesai pada pertengahan 2007, dengan komersialisasi yang terjadi di sekitar pertengahan 2009.

·         DVB (Digital Video Broadcasting)

DVB adalah suatu system yang digunakan untuk mentransmisikan siaran televisi hingga sampai ke end-user. Teknologi DVB menggunakan bandwidth secara lebih efisien. Apabila satu transponder satelit yang biasanya hanya dapat digunakan untuk satu program TV analog, dengan menggunakan DVB maka dapat digunakan untuk menyiarkan 8 kanal TV digital.Selain penambahan kapasitas kanal TV, pada media transmisi terestrial dapat diperoleh kualitas gambar yang lebih baik.

Didalam melakukan transfer data, DVB menggunakan MPEG-2 sebagaicontainers nya. Latar belakang pemilihan MPEG sebagai coding system adalah dikarenakan proses transfer data yang lebih fleksibel tanpa perlu memperhatikan jenis informai apakah yang disimpan didalam data containersnya. Selain itu MPEG-2 juga telah terbukti mampu menghasilkan kualitas baik gambar maupun suara yang lebih baik sesuai sumberdaya yang tersedia.

6.      Keunggulan dari 4G

Dibalik masih adanya kelemahan yang masih terkandung didalam teknologi 4G, ada beberapa keunggulan yang dapat diandalkan, diantaranya adalah:

·         Kecepatan akses data yang tinggi dengan bandwidth mencapai 100Mbps. Lebih dari Sepuluh kali lebih cepat daripada 3,5G dengan HSDPA-nya yang hanya mampu mencapai kecepatan sebesar 7,2Mbps.

·         Biaya yang dibutuhkan untuk mengakses 4G ini cenderung lebih murah dibandingkan dengan 3G maupun 3,5 G.

·         Memiliki jaringan yang cukup kuat dan layanan broadband yang cukup luas.

·         Teknologi 4G menyediakan jaringan keamanan akses data yang tinggi.

·         Menyediakan kualitas gambar serta suara yang lebih baik ketimbang para pendahulunya.

·         Menggunakan jaringan IP (Internet Protocol) yang terintegrasi penuh untuk keperluan akses data dengan SIP (Session Initialitation Protocol)adalah teknologi yang merupakan revolusi dari VoIP (Voice Over Inernet Protocol)

7.      Kelemahan dari 4G

Diantara fitur-fitur menarik yang disediakan serta kecepatan akses data yang tinggi, namun masih ada beberapa kelemahan dari teknologi 4G, diantaranya adalah:

·         Teknologi 4G masih terbatas dan hanya terdapat pada Negara-negara yang tertentu, terutama negara-negara maju seperti Amerika, Jepang, Korea Utara.

·         Harga lisensi yang masih sangat mahal.

·         Dapat menyebabkan kemunduran bagi teknologi Intrnet. Hal tersebut disebabkan terbukanya jalur arus bawah yang dapat didownload dan diakses gratis dari internet.

·         Keterbatasan accsess point yang masih menjangkau tempat-tempat tertentu saja.